| ||
ARTIKEL TERBARU | ||
> 2011-03-11 [Kategori: REFORMASI KEBIJAKAN] Pedagang Pasar Tradisional Terancam Oleh: Awan Santosa & Puthut Indroyono --- Sudah banyak kajian yang menyebut pasar tradisional kini mengalami ancaman serius dari masifnya penetrasi dan ekspansi pusat perbelanjaan dan retail modern. Studi UGM, Nielson, SMERU, dan INDEF, mengkonfirmasi menurunnya omset pedagang di pasar tradisional maupun toko-toko lokal. Sayangnya, sampai dengan saat ini belum ada upaya serius dari banyak pihak terutama pemerintah untuk mengantisipasi hal itu. Baru-baru ini Pusat Studi Ekonomi Kerakyatan UGM dan Lembaga Ombudsman Swasta (LOS) DIY ju ... | ||
> 2010-09-10 [Kategori: REFORMASI KEBIJAKAN] MEMPERKUAT EKONOMI RAKYAT LEWAT TEKNOLOGI Oleh: Tulus T.H. Tambunan dan Ida Busnety --- Pentingnya Ekonomi Rakyat Ada dua alasan utama kenapa ekonomi rakyat merupakan suatu isu penting di dalam perekonomian Indonesia. Pertama, kemiskinan hingga saat ini masih merupakan salah satu masalah serius. Walaupun jumlah orang miskin sebagai persentase dari jumlah penduduk terus menurun, di lapangan kenyataannya berbeda, kemiskinan semakin nyata. Tidak hanya itu, jumlah orang yang rentan terhadap kemiskinan juga banyak,yakni mereka yang saat ini masih banyak berada di atas garis ke ... | ||
> 2010-07-10 [Kategori: REFORMASI KEBIJAKAN] REFORMASI KEBIJAKAN HARGA PRODUSEN DAN DAMPAKNYA TERHADAP DAYA SAING BERAS Oleh: M. Husein Sawit --- 1. PENDAHULUAN Kebijakan harga melalui jaminan harga dasar dapat memperkecil risiko dalam berusahatani, karena petani terlindungi dari kejatuhan harga jual gabah/beras di bawah ongkos produksi, yang sering terjadi dalam musim panen raya.1,2,3) Manakala risiko suatu usaha dapat ditekan sekecil mungkin, maka ketersediaan beras dari produksi dalam negeri lebih terjamin4. Ketersediaan beras dari produksi dalam negeri menjadi salah satu unsur penting da ... | ||
> 2010-04-07 [Kategori: PANGAN DAN PERTANIAN] Pertanian, Pengangguran dan Kemiskinan Oleh: Dr. Harry Azhar Aziz --- PENDAHULUAN Pembangunan ekonomi adalah untuk kesejahteraan rakyat. Bagaimana menjelaskan pembangunan ekonomi tetapi pengangguran dan kemiskinan masih berkelana di tengah masyarakat banyak? Bagi Rostow (1960), pembangunan ekonomi akan sustainable bila kemajuan industri dan jasa didukung maju pertanian, sektor penyerap terbesar lapangan kerja. Kemiskinan terkait lapangan kerja. Penduduk miskin perdesaan lebih besar dari perkotaan (Grafik 1 dan 2). Jumlah dan persentase penduduk miskin p ... | ||
> 0000-00-00 [Kategori: PANGAN DAN PERTANIAN] Pertanian, Pengangguran dan Kemiskinan Oleh: Dr. Harry Azhar Azis --- PENDAHULUAN Pembangunan ekonomi adalah untuk kesejahteraan rakyat. Bagaimana menjelaskan pembangunan ekonomi tetapi pengangguran dan kemiskinan masih berkelana di tengah masyarakat banyak? Bagi Rostow (1960), pembangunan ekonomi akan sustainable bila kemajuan industri dan jasa didukung maju pertanian, sektor penyerap terbesar lapangan kerja. Kemiskinan terkait lapangan kerja. Penduduk miskin perdesaan lebih besar dari perkotaan (Grafik 1 dan 2). Jumlah dan persentase penduduk miskin p ... | ||
> 2010-04-07 [Kategori: GLOBALISASI] ASEAN-China Free Trade Agreement: LEARN TO FIGHT - NOT LEARN TO SURRENDER Oleh: Prof. Dr. Sri-Edi Swasono --- Drama Tragis 1812 "In war there is no substitute for victory" (Mac Arthur), "Merdeka atau Mati" (Perang Kemerdekaan 1945). Selama hampir 20 tahun terakhir saya banyak menulis di berbagai harian (Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaruan, Media Indonesia, Pelita, Jawa Pos dll) tentang perlunya kewaspadaan terhadap ideologi pasar-bebas. Terharulah merenu-ngi mengapa kita harus terus "menari atas kendang orang lain". Tahun 1812 bukan saja peristiwa besar di Eropa sebagai awal jatuhn ... |
Senin, 07 November 2011
JURNAL EKONOMI RAKYAT
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar